Trading saham kini semakin mudah untuk dilakukan. Tersedia banyak pilihan aplikasi trading saham online yang dapat dimanfaatkan. Namun, Smart People harus cermat memilih mana aplikasi trading yang layak untuk digunakan. Jangan sampai salah pilih dan akhirnya harus menanggung rugi akibat aktivitas trading saham yang ilegal. Berikut adalah 7 tips memilih aplikasi trading saham yang bisa dipercaya.
1. Pilih Aplikasi Resmi
Tips pertama, pilihlah aplikasi yang resmi. Ini merupakan kunci penting jika Smart People ingin melakukan trading saham. Pastikan bahwa aplikasi yang akan dipakai adalah aplikasi legal dan sudah mendapatkan izin dari OJK (Otoritas Jasa Keuangan). Supaya lebih terjamin maka bisa dipilih aplikasi yang memang resmi dimiliki oleh perusahaan sekuritas.
Namun, cek kembali identitas perusahaan sekuritas yang akan dipilih. Pastikan kembali bahwa perusahaan tersebut sudah terdaftar secara resmi di OJK. Poin satu ini sangat penting untuk diperhatikan karena akan menjaga keamanan Smart People sebagai trader. Jika transaksi dilakukan melalui aplikasi resmi yang terpercaya dan legal maka semua aktivitas di dalamnya akan mendapatkan perlindungan secara hukum.
2. Pastikan Ada Kerja Sama Legal
Jika Smart People ingin memakai aplikasi dari pihak ketiga, bukan aplikasi dari perusahaan sekuritas, maka pastikan ada kerja sama yang legal. Meskipun tidak secara resmi dikeluarkan oleh perusahaan sekuritas, namun jika ada kerja sama yang legal maka aplikasi tersebut layak dipakai. Nah, untuk mengetahui hal ini Smart People perlu melakukan research terlebih dahulu agar bisa mendapat informasi lengkap dan akurat.
Cobalah untuk mencari tahu aplikasi tersebut dikembangkan oleh siapa dan perusahaan sekuritas apa yang menjalin kerja sama dengannya. Selain itu, cobalah mencari track record dari aplikasi yang akan dipakai. Pastikan riwayat pemakaiannya cukup bagus dan mendapat ulasan positif dari banyak pengguna.
3. Cek Analis yang Digunakan
Agar bisa menemukan aplikasi trading saham online terbaik dan terpercaya, cobalah cek analis yang mereka gunakan. Tak bisa dipungkiri bahwa fitur analisis yang disediakan oleh aplikasi trading akan sangat membantu para trader, terutama yang masih pemula. Jadi, pastikan bahwa analis yang dipakai sudah tersertifikasi dan berpengalaman sehingga layak untuk diandalkan.
Cermati analis-analis yang digunakan dalam sebuah aplikasi trading. Sebenarnya jika Smart People menggunakan aplikasi dari perusahaan sekuritas yang sudah besar dan ternama maka hal ini bukanlah masalah besar. Bisa dipastikan bahwa mereka pasti menggunakan analis yang tersertifikasi dan memang kompeten. Namun tak ada salahnya untuk melakukan pemeriksaan ulang.
4. Cek Kemudahan Pemakaian
Salah satu poin penting yang harus diperiksa ketika memilih aplikasi trading saham online adalah kemudahan pemakaiannya. Fitur-fitur yang tersedia sebaiknya mudah diakses dan digunakan. Interface-nya juga jauh lebih baik jika simple dan mudah untuk dipahami. Ini akan mempermudah Smart People dalam melakukan trading saham.
Hal ini juga sangat penting apabila Smart People terhitung masih pemula dalam dunia trading. Sulit jika masih meraba trading saham namun harus dihadapkan dengan aplikasi yang juga sama rumitnya. Jadi lebih direkomendasikan untuk memilih aplikasi yang simple dan mudah untuk diakses.
5. Periksa Nominal Setoran dan Biaya Transaksi
Langkah berikutnya, cobalah untuk memeriksa nominal setoran dan biaya transaksi yang dibutuhkan. Ini juga sangat penting untuk diperhatikan karena akan berpengaruh pada imbal hasil yang bisa Smart People dapatkan. Pilihlah aplikasi trading yang tidak membebani Smart People dengan modal awal yang terlalu besar. Apalagi untuk trader pemula yang lebih baik memulai dengan nilai modal minim demi menghindari risiko yang besar.
Selain modal atau nominal setoran, jangan lupa perhatikan juga biaya transaksi yang dibebankan kepada trader. Pastikan bahwa biaya transaksi tersebut sesuai dengan ekspektasi. Artinya, biaya tersebut tidak terlalu besar sampai melampaui kemampuan dari trader. Jauh lebih baik jika biaya transaksinya seminimal mungkin sehingga tidak dirasa merugikan.
6. Pastikan Minim Error
Sangat disarankan untuk mencoba menggunakan aplikasi trading yang akan digunakan terlebih dahulu. Lakukan pengecekan untuk mengetahui apakah aplikasi tersebut bisa berjalan dengan optimal atau tidak. Jangan sampai aplikasi yang akan digunakan ternyata mudah error dan rawan terkena hacking. Ini sangat penting demi memastikan keamanan Smart People saat melakukan trading sungguhan nanti.
Untuk mengetahui hal ini, Smart People juga bisa membaca review atau ulasan dari pengguna lainnya. Biasanya aplikasi trading akan membagikan atau menampilkan ulasan dari pengguna. Dari sana Smart People bisa mendapatkan informasi mengenai performa aplikasi, apakah banyak mengalami error atau tidak.
7. Perhatikan Kelengkapan Fitur
Jangan lupa, cek kelengkapan fitur yang tersedia di sebuah aplikasi trading saham. Tentu jauh lebih baik jika Smart People bisa menggunakan aplikasi yang fiturnya lengkap. Proses trading bisa berjalan lebih lancar dan tentu saja potensi untuk menerima imbal hasil yang tinggi jauh lebih besar.
Selain mengecek kelengkapan fiturnya, pastikan bahwa setiap fitur yang tersedia memang bermanfaat dan bisa digunakan secara optimal. Sebagai trader, penting sekali untuk memahami apa saja yang harus dilakukan selama trading. Dari sini Smart People bisa tahu mana saja fitur utama yang harus dimiliki oleh sebuah aplikasi trading sehingga transaksi bisa berjalan dengan lancar.
Memang dibutuhkan waktu dan ketelitian untuk menemukan aplikasi trading saham online yang terpercaya. Tak masalah, pastikan untuk memilih aplikasi trading yang benar-benar bisa diandalkan. Ini akan membantu Smart People mendapatkan imbal hasil yang lebih besar dan membantu menurunkan risiko kerugian selama melakukan trading.