Era teknologi dan penggunaan internet yang semakin berkembang pesat menghasilkan data yang jumlahnya sangat besar. Data-data ini dapat “ditambang” (data mining) guna memberikan berbagai manfaat bahkan dapat dipakai sebagai tolak ukur berbagai keputusan.
Emiten Data Mining dan Upaya Pengamanan Data
Data mining merupakan proses pengumpulan dan pengolahan data yang tujuannya untuk mengekstrak berbagai informasi penting berupa angka maupun informasi untuk berbagai keperluan. Proses ini banyak dilakukan dengan menggunakan software berbasis penghitungan statistika, matematika, maupun Artificial Intelligence (AI).
Pada praktiknya, data mining diimplementasikan dalam beberapa sektor seperti bisnis pemasaran, dunia pendidikan, perusahaan asuransi, hingga sektor perbankan. Semuanya dilakukan demi mendapatkan wawasan yang baru sampai memperoleh berbagai keputusan yang tepat berdasarkan data yang sudah tersedia.
Aktivitas data mining juga kerap digunakan dalam berbagai emiten atau perusahaan. Tidak hanya dalam perusahaan secara langsung, namun juga berkaitan dengan analisis pergerakan saham dari emiten tersebut. Bagi Smart People yang ingin sukses berinvestasi saham, mempraktikkan aktivitas data mining perlu dilakukan.
Sebuah data menjadi hal yang sangat penting untuk mencari pola dan strategi guna mengembangkan bisnis maupun investasi. Untuk memaksimalkan modal yang dimiliki hingga meningkatkan imbal hasil, berbagai data penting akan dianalisis dan dipertimbangkan.
Strategi Pengamanan Data Mining oleh Emiten
Data merupakan hal yang sangat penting untuk dijaga, apalagi pada skala perusahaan. Di Indonesia sendiri, terdapat berbagai emiten yang fokus dengan data mining dan upaya pengamanan data sebagai bagian dari layanan teknologi informasi, misalnya:
1. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM)
Telkom diketahui menerapkan berbagai teknologi keamanan siber untuk menjaga keamanan data-data yang dimilikinya. Hal tersebut termasuk melakukan enkripsi data dan sistem deteksi ancaman guna memproteksi data yang diolahnya.
Sebagai perusahaan teknologi informasi terkemuka di Indonesia, emiten ini terus meningkatkan implementasi tata kelola IT dan layanan digital. Salah satunya melalui penerapan Open Web Application Security Project (OWASP) dan IT General Control (ITGC).
Pihak emiten juga memperketat proteksi dan pemanfaatan data melalui data governance dan tata kelola akses. Para karyawan juga sudah dibekali dengan sertifikasi kompetensi di bidang cyber security guna menjamin kinerja terbaik untuk memerangi kebocoran data yang marak.
2. PT Indosat Tbk (ISAT)
Sebagai salah satu perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia, Indosat juga fokus pada proteksi data milik para penggunanya. Salah satunya melalui kerja sama dengan perusahaan keamanan siber terkemuka untuk memperkuat proteksi data mereka.
Hal ini diimplementasikan pada salah satu fitur bernama IMSecure yang didukung oleh Mastercard Indonesia sebagai mitra strategis emiten. IMSecure menghadirkan layanan pemeriksaan data pribadi guna meningkatkan perlindungan dan keamanan data.
Melalui fitur ini, para pelanggan dapat menelusuri apabila terdapat data-data pribadinya seperti nomor telepon, email, NIK, hingga nama ibu kandung yang diambil atau digunakan oleh orang lain di jaringan internet. Dengan fitur ini, pelanggan dapat memantau penggunaan data-data pribadinya secara mudah dan praktis.
3. PT XL Axiata Tbk (EXCL)
Kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) saat ini memegang peran yang sangat penting dalam berbagai bidang dan sektor industri. Berbagai perusahaan telah mengimplementasikan layanan tersebut, salah satunya PT XL Axiata melalui solusi keamanan berbasis AI.
EXCL merespon eksistensi AI dengan memanfaatkannya di berbagai fitur yang dimilikinya. Mulai dari chatbot dan virtual assistant untuk layanan pelanggan, optimasi jaringan dan layanan, serta deteksi penipuan dan cyber security secara real-time.
Adopsi AI pada emiten tersebut juga diharapkan menjadi program keberlanjutan yang meliputi efisiensi energi, pengelolaan limbah dan jejak karbon, hingga integrasi keberlanjutan berbasis data. EXCL juga bekerjasama dengan berbagai perusahaan teknologi seluler guna mendukung implementasi AI ini pada berbagai fitur dan layanannya.
Teknologi Keamanan Siber untuk Data Mining
Dari berbagai contoh emiten yang telah menerapkan data mining dan keamanan data, dapat diketahui bahwa ada sejumlah teknologi yang digunakan untuk mendukung proteksi tersebut. Secara umum, teknologi seperti enkripsi end-to-end, firewall canggih, dan sistem deteksi intrusi digunakan untuk memastikan integritas dan keamanan data.
1. Enkripsi data berbasis end-to-end
Merupakan proses pengubahan data menjadi bentuk yang tidak dapat diakses atau dibaca tanpa melalui izin. Penggunaannya dilakukan baik pada saat data tersebut ditransit maupun saat disimpan. Dengan demikian, Smart People dapat melindungi data yang sensitif dari kebocoran akibat akses yang tidak aman.
2. Implementasi firewall
Firewall merupakan teknologi yang dapat dipakai dalam memonitor dan menyaring lalu lintas pada jaringan. Sistem ini dapat digunakan untuk memblokir akses yang tidak sah ke dalam jaringan. Penggunaan teknologi firewall juga mampu mencegah malware dan virus, serta mengidentifikasi berbagai aktivitas pada jaringan yang mencurigakan.
3. Sistem deteksi dan pencegahan intrusi
Intrusion Detection System (IDS) mengombinasikan perangkat keras dan lunak yang mampu mendeteksi gangguan ke dalam sistem jaringan. IDS akan melengkapi firewall dengan memberikan pemeriksaan secara menyeluruh sehingga mampu melindungi jaringan dari berbagai serangan siber yang membahayakan.
Melalui berbagai teknologi terkini, aktivitas pengamanan data akan semakin mudah dilakukan. Sebagai investor saham, tentunya Smart People perlu memilih emiten yang fokus terhadap keamanan data guna melindungi berbagai aset pribadi di bidang data.
Sedang mencari rekomendasi saham dan emiten yang fokus terhadap keamanan data? Cari referensinya melalui RHB Tradesmart ID. Melalui berbagai fitur smart yang kami sediakan, Smart People dapat memilih saham yang tepat sesuai kebutuhan. Download aplikasinya sekarang di Play Store atau App Store!
Referensi:
Fitri, Amalia Nur. (2022). Cegah Kebocoran Data, Begini Pengelolaan TI Telkom Indonesia (TLKM). Kontan.co.id
Harry. (2024). Gelar ‘Technology Days 2024’, XL Axiata Pamerkan Kecanggihan AI untuk Industri Masa Depan Berkelanjutan. PasarDana.id
Indosat. (2021). Lindungi Keamanan Data Pribadi Masyarakat, Indosat Ooredoo Luncurkan IMsecure Didukung oleh Mastercard. Press Release. Kontan.co.id
Sailellah, Hassan Rizky Putra. (2024). Pengertian Keamanan Jaringan Komputer untuk Melindungi Data. TelkomUniversity.ac.id