<< Back

Dapat Passive Income dari 5 Jenis Dividen Ini!

asian-woman-passive-income-saham

Salah satu potensi imbal hasil yang bisa diperoleh dari investasi saham online mendapat passive income adalah dividen. Perseroan biasanya membagikan dividen kepada seluruh pemegang saham setiap satu tahun sekali atau dua tahun sekali tergantung kinerja bisnisnya.

Beberapa perusahaan yang rajin membagikan dividen kerap menjadi incaran para investor pasar modal. Pasalnya, investor bisa mendapatkan potensi penghasilan pasif melalui dividen yang dibagikan ini. Bagaimana pembagian dividen sebagai imbal hasil saham? 

Dividen Sebagai Passive Income? 

Perlu diketahui bahwa sebagian imbal hasil perusahaan disimpan sebagai laba ditahan yang dapat digunakan untuk operasional atau ekspansi bisnis. Sebagian lainnya yang akan dibagikan sebagai dividen untuk para pemegang saham.

Jadi, dividen adalah laba bersih perseroan yang dibagikan kepada seluruh pemegang saham. Besaran dividen yang dibagikan sesuai dengan ketetapan direksi dan harus disahkan melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

Perusahaan menetapkan Dividen Payout Ratio (DPR) dari laba bersih yang akan dibagikan. Setiap pemegang saham akan mendapatkan imbal hasil sesuai jumlah kepemilikan saham di perusahaan tersebut.

Contoh:

Perusahaan XYZ melaporkan laba bersih Rp1 Miliar dan menetapkan DPR sebesar 20% dari laba bersih. Jumlah saham XYZ yang beredar sebanyak 1.000.000 lembar.

Dividen yang akan dibagikan = 20% x Rp1 Miliar = Rp200 Juta

Dividen per saham = 200.000.000 / 1.000.000 = Rp200 per lembar saham

Jenis-Jenis Dividen: Tunai, Saham, dan Lainnya

Terdapat beberapa jenis dividen yang merupakan laba perseroan yang dibayarkan sesuai RUPS. Berikut jenis-jenis dividen yang umum dibagikan kepada pemegang saham.

1. Dividen Tunai

Dividen sebagai imbal hasil investasi saham online yang paling disukai investor adalah dividen tunai. Jenis dividen ini berupa uang tunai atau cash yang akan dibagikan dengan jumlah, jadwal, dan ketentuan lainnya sesuai RUPS.

2. Dividen Saham

Dividen saham adalah pembagian imbal hasil investasi berupa tambahan jumlah kepemilikan saham. Jadi, para pemegang saham tidak mendapatkan uang tunai melainkan tambahan saham saat dividen dibagikan.

3. Dividen Properti

Dividen properti adalah jenis dividen dalam bentuk aset selain kas perusahaan. Pemegang saham akan mendapatkan dividen properti dengan aset yang nilainya sesuai dengan dividen yang disetujui RUPS.

4. Dividen Likuidasi

Dividen likuidasi merupakan pengembalian modal dari perusahaan. Tujuan pembagian dividen ini adalah perusahaan yang akan bangkrut tidak harus memiliki hutang di kemudian hari.

5. Dividen Janji Utang

Dividen janji hutang berarti perusahaan membagikan surat janji Utang kepada para pemegang saham dengan jangka waktu tertentu. Perusahaan harus membayar dividen yang berupa utang dan bunganya.

Strategi Mendapa Passive Income dengan Dividen Tinggi untuk Investor Pemula

Saham dengan dividend yield tinggi memang menggiurkan, namun investor harus tetap cermat dalam mengambil keputusan. Investor terutama pemula sebaiknya analisis DPR (Dividend Pay-out Ratio) dan memeriksa periode-periode sebelumnya.

Memang tidak ada patokan besaran DPR yang ideal karena ini dipengaruhi oleh banyak faktor dan antar sektor mungkin bervariasi. 

Selain itu, perusahaan yang membagikan dividen tinggi dan terus mengalami peningkatan dianggap layak untuk investasi. Dividen yang didapatkan bisa digunakan lagi untuk investasi sehingga Smart People bisa mengembangkan portofolio investasi. 

Kapan Waktu Terbaik Tuk Dapat Dividen Sebagai Passive Income?

Dividend yield yang besar kerap menarik investor untuk membeli saham sebelum cum date. Namun, perlu diperhatikan bahwa membeli saham sebelum cum date ada risiko dividend trap atau jebakan dividen.

Jebakan ini terjadi ketika harga saham turun karena pembagian dividen. Jadi, harga tinggi sebelum cum date dan harganya jatuh pada ex date. Pola tersebut cukup umum dan perlu menjadi perhatian investor.

Dividend trap berpotensi merugikan investor jika dividen yang dibagikan tidak sebanding dengan penurunan harga saham yang mungkin berlangsung berhari-hari. Jika Smart People ingin mendapatkan dividen, bisa beli saham terkait sebelum pengumuman RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham).

RUPS dapat mempengaruhi harga saham yang membuatnya nilainya cenderung tidak sesuai dengan nilai fundamental perusahaan. Selain itu, investor yang mengejar dividen juga dapat mempertimbangkan saham-saham dengan fundamental kuat dan kinerja positif.

Imbal Hasil dan Risiko Berinvestasi pada Saham Dividen

Banyak investor tertarik dengan saham dari perusahaan yang rutin membagikan dividen. Investasi pada saham dividen ini memiliki kelebihan dan risiko masing-masing.

1. Peluang Penghasilan Pasif

Salah satu imbal hasil berinvestasi pada saham dividen adalah potensi imbal hasil berupa dividen yang dibayar secara teratur. Saham yang membagikan dividen cenderung memberikan potensi imbal hasil secara terukur.

2. Pertumbuhan Nilai Modal

Investor bisa mendapatkan manfaat dari kenaikan nilai saham dan pendapatan dividen. Manfaat ganda ini yang berpotensi memberikan pertumbuhan nilai modal bagi investor.

3. Risiko Dividen tidak Tumbuh

Beberapa saham dividen mungkin membagikan dividen secara teratur. Namun, besarnya dividen yang dibagikan tidak selalu terjamin karena bisa naik, turun atau stagnan. Investor harus paham dengan risiko dividen yang tidak tumbuh secara konsisten.

4. Risiko Harga Saham Turun

Seperti saham pada umumnya, investasi saham dividen juga memiliki risiko fluktuasi harga. Penurunan harga saham setelah dividen dibagi atau karena faktor lainnya.

Itulah beberapa poin penting terkait strategi investasi saham online, terutama saham-saham dividen. Jangan hanya tergiur karena dividend yield tinggi tetapi analisis kinerja keuangan perusahaan dan potensi pertumbuhannya. Download aplikasi RHB Tradesmart di Play Store dan App Store untuk mulai investasi saham dividen.

Referensi:

Yuliana Hema. 2021. “Sistem Pembagian Saham yang Wajib Diketahui Biar Cuan”. Bisnis.com

Rani Maulida. 2022. “Dividen: Pengertian, Jenis, dan Sistem Pembagiannya”. Online-pajak.com

Tirta Citradi. 2020. “Permisi Sobat Cuan, Mau Untung dari Dividen? Begini Caranya”. Cnbcindonesia.com

Aprillia Ika. 2023. “Simak Manfaat dan Risiko Saham Dividen untuk Investor Konservatif”. Kompas.com

RHB Smart Talk

Tonton pembahasan menarik mulai dari ide trading, analisa fundamental, dan analisa teknikal untuk emiten saham pilihan

Setiap hari Senin-Jumat jam 8.45 pagi bersama tim riset RHB Sekuritas

PT RHB Sekuritas Indonesia

Revenue Tower 10-11th Floor
District 8, SCBD Lot 13
Jl. Jendral Sudirman Kav. 52-53
Jakarta, 12190

021-50939888 (Hunting RHB SI)
021-50939700 (Support OLT)

www.rhbtradesmart.co.id
id.support@rhbgroup.com

Download Sekarang

PT RHB Sekuritas Indonesia terdaftar dan diawasi oleh

© 2021 owned by RHB Sekuritas Indonesia
Terms & Condition Internal