Saham bisa dijadikan pilihan instrumen investasi jangka panjang yang tepat saat ini. Aset ini memiliki prospek yang bagus dan bisa memberi imbal besar dalam jangka panjang. Bagi para pemula, dibutuhkan proses belajar yang efektif agar investasi saham berjalan lancar. Mari sama-sama belajar saham pemula untuk investasi jangka panjang lewat pembahasan berikut ini!
Apa Hasilnya Investasi Saham?
Sebelum belajar investasi jangka panjang, tentu saja Smart People harus tahu dulu mengapa aset saham ini dinilai sebagai pilihan yang tepat. Sesuai dengan namanya, investasi jangka panjang adalah jenis investasi yang imbal hasilnya diharapkan bisa terpakai di masa depan. Biasanya investasi jenis ini menggunakan jangka waktu lebih dari 5 tahun dalam pengelolaan dananya.
Saham adalah bentuk aset yang memiliki tingkat pengembalian relatif besar dalam jangka waktu panjang atau long term. Pergerakan harga saham dalam jangka waktu pendek cenderung lebih volatil. Artinya jika digunakan sebagai investasi jangka pendek maka peluang mendapat hasil tinggi jauh lebih kecil. Lain halnya ketika disimpan dalam jangka waktu panjang, pergerakan harganya jauh lebih meyakinkan.
Saham memberikan imbal melalui 2 bentuk yaitu capital gain dan dividen. Capital gain merupakan selisih antara harga beli dan harga jual saham. Sementara itu dividen merupakan nilai hasil yang dibagikan oleh perusahaan kepada semua pemegang saham dalam periode waktu tertentu.
Untuk jenis imbal berupa capital gain memang bisa efektif digunakan oleh investor jangka pendek. Namun risikonya terbilang besar karena pergerakan harga saham begitu cepat. Lebih aman jika menggunakan saham untuk investasi jangka panjang dengan pergerakan harga yang lebih tinggi. Sama halnya dengan dividen yang juga lebih menjanjikan jika digunakan sebagai investasi jangka panjang.
Tips Belajar Saham Pemula untuk Investasi Jangka Panjang
Tentu saja langkah investasi saham ini harus dilakukan dengan hati-hati. Apalagi bagi pemula yang masih perlu banyak belajar mengenal dunia saham. Berikut adalah beberapa tips belajar saham sebagai bentuk investasi jangka panjang bagi pemula:
1. Kenali Profil Risiko
Langkah pertama, kenali dulu profil risiko yang dimiliki. Ini penting dan menjadi prinsip utama dalam pembahasan belajar saham pemula. Profil risiko akan membantu Smart People memahami sejauh apa kemampuan finansial yang dimiliki. Ini akan mempermudah Smart People menentukan jenis instrumen apa yang bisa diinvestasikan dan sejauh apa kapabilitas dalam menanggung risiko investasi.
Ingat, semua bentuk investasi pasti punya risiko. Untuk saham sendiri risikonya memang terbilang tinggi. Saham adalah bentuk instrumen investasi dengan risiko tinggi dan imbal yang juga tinggi. Jika Smart People siap menerima imbal tinggi dari investasi saham maka harus siap juga dengan risikonya.
2. Cari Referensi Saham yang Terpercaya
Pemula wajib mencari referensi saham-saham apa saja yang bisa dipercaya dan diandalkan. Saat ini ada banyak sekali emiten yang menawarkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia. Namun jangan sampai salah pilih dan tergoda dengan penawaran saham-saham yang mudah digoreng.
Jika ingin melakukan investasi jangka panjang, maka lebih baik pilih jenis emiten yang memang stabil dan terpercaya. Cari referensi saham apa saja yang banyak digunakan oleh para investor sebagai instrumen investasi jangka panjang. Lebih mudah jika Smart People memilih jenis emiten dari perusahaan yang sudah berpengalaman dan stabil dari segi fundamental.
Memilih saham industri bank digital juga bisa dijadikan pilihan. Sebut saja saham-saham BBYB dari Bank Neo Commerce dan BANK dari Bank Aladin Syariah. Saham startup juga dapat dijadikan referensi. Contohnya seperti GoTo, Traveloka, dan Bukalapak.
3. Gunakan Platform yang Mudah
Pakailah platform investasi yang mudah untuk digunakan. Belajar saham pemula saat ini memang semakin mudah berkat ada banyak aplikasi atau platform yang mendukung. Investasi saham pun sekarang semakin mudah dan bisa dilakukan secara online hanya dengan beberapa kali klik.
Jika bisa memakai platform dan fasilitas yang mudah, mengapa harus pilih yang sulit? Namun ingat, pastikan platform yang dipakai sudah terbukti aman dan dijamin oleh OJK. Ini menjadi poin penting demi menjaga keamanan dana yang diinvestasikan.
4. Pelajari Faktor yang Bisa Dianalisis
Smart People juga wajib tahu bahwa ada beberapa jenis faktor yang perlu dianalisis saat melakukan investasi saham. Salah satunya adalah market cap atau kapitalisasi pasar. Lewat market cap ini Smart People bisa melihat indikasi ukuran perusahaan terkait. Lebih disarankan memilih perusahaan dengan nilai kapitalisasi besar yang cenderung stabil dan bonafide.
Selanjutnya pelajari juga teknik analisis fundamental dan teknikal sebelum memilih saham. Analisis fundamental adalah teknik analisis untuk meneliti kelayakan dari sebuah perusahaan. Apakah fundamentalnya sudah cukup baik dan stabil? Sementara itu analisis teknikal dilakukan untuk melihat prediksi pergerakan harga saham yang beredar di pasaran. Analisisnya bisa dilakukan dengan melihat acuan data pasar sebelumnya.
5. Gunakan Strategi Dollar Cost Averaging
Demi mendapatkan hasil optimal, penting juga untuk menerapkan strategi dollar cost averaging. Ini merupakan strategi investasi jangka panjang yang banyak diterapkan para investor ternama. Prinsipnya, lakukan investasi secara rutin dalam periode waktu tertentu. Besaran jumlah yang diinvestasikan harus stabil tanpa memperhatikan harga saham. Hasilnya, rata-rata uang yang diinvestasikan akan sama besarnya dan terus konsisten.
Belajar saham pemula untuk investasi jangka panjang sebenarnya mudah. Kuncinya tetap teliti dan gunakan referensi yang terpercaya. Pastikan untuk tidak sembarangan memilih saham hanya karena ingin mengikuti tren. Lakukan segera agar investasi saham ini bisa memberikan imbal sesuai ekspektasi dan tujuan finansial Smart People!
Bagi Smart People yang tertarik dengan dunia saham juga bisa belajar melalui RHB Tradesmart. Aplikasi ini menyediakan berbagai fitur untuk mempermudah Smart People yang ingin trading maupun investasi saham. Langsung Download aplikasi RHB Tradesmart di Play Store dan App Store supaya transaksi saham Smart People semakin lancar.
