Manajemen finansial menjadi pondasi penting bagi setiap orang yang ingin investasi saham online dengan maksimal. Meski keterampilan mengelola keuangan akan membantu dalam menghadapi situasi yang tidak terduga, hal ini seringkali diabaikan. Disinilah orang-orang sering melakukan kesalahan finansial dalam pengelolaan keuangan mereka. Apa saja dan bagaimana cara memperbaikinya? Simak informasi selengkapnya di bawah ini!
Jenis Kesalahan Finansial yang Sering Dilakukan Pemula
Kesalahan dalam mengelola finansial tak pelak dapat merugikan dan berdampak panjang pada masa depan keuangan. Berikut beberapa kesalahan finansial yang paling umum:
1. Gaya Hidup Konsumtif
Hidup hanya mengikuti gengsi dapat membuat keuangan Smart People semakin terpuruk. Tidak peduli seberapa besar gaji bulanan yang didapat, gaya hidup konsumtif bisa menyeret seseorang pada kebiasaan berhutang.
2. Tidak Mengelola Utang
Sering meminjam uang atau berlebihan menggunakan kartu kredit dan mungkin memanfaatkan program pay later dengan membeli barang bersifat konsumtif. Langkah ini merupakan kesalahan yang sering dilakukan terutama pada sebagian generasi muda. Alhasil, Gaji bulanan yang diterima bisa langsung habis untuk membayar berbagai macam cicilan.
3. Tidak Cukup Menabung
Seringkali orang menunda menabung dengan alasan memenuhi kebutuhan. Nyatanya belum tentu “kebutuhan” yang disebutkan merupakan kebutuhan utama, melainkan keinginan belaka. Biang kerok lainnya? Utang yang menumpuk jadi penyebab seseorang kesulitan untuk menyisihkan uang untuk menabung.
4. Mengabaikan Dana Darurat
Berapa banyak dari Smart People yang benar-benar memiliki dana darurat? Dana darurat kerap diabaikan karena dianggap belum dibutuhkan. Padahal, tabungan dana darurat penting untuk disiapkan untuk hal-hal yang terjadi secara mendadak dan membutuhkan biaya besar.
5. Tidak Investasi Lebih Awal
Sebagian orang menunda untuk berinvestasi karena menganggap hal ini belum penting. Sebaiknya kesalahan ini dihindari karena investasi saham online dapat membantu Smart People dalam memaksimalkan manajemen keuangan dan mempersiapkan untuk mencapai rencana finansial di masa depan. `
Cara Menganalisis dan Memperbaiki Kesalahan Finansial
Jika seseorang mengalami kesulitan keuangan, berarti ada yang perlu diperbaiki dalam pengelolaannya. Lakukan analisis pada kondisi keuangan, seperti berapa banyak aset yang dimiliki, utang, penghasilan sampingan, tabungan, dan lain sebagainya yang perlu dilakukan secara berkala.
Kemudian, buat daftar pengeluaran bulanan berdasarkan prioritas. Daftar tersebut bisa jadi pengingat yang harus dipenuhi terlebih dahulu sebelum membelanjakan uang untuk kebutuhan sekunder atau tersier.
Pahami juga apa yang menjadi kebutuhan atau sebatas keinginan. Sebisa mungkin hindari utang konsumtif, seperti pinjaman daring (pindar) atau kartu kredit berbunga tinggi yang berpotensi merusak kesehatan finansial Smart People.
Jangan lupa dengan tabungan atau investasi yang penting dalam pengelolaan keuangan. Latih diri untuk rajin mengalokasikan uang untuk tabungan masa depan, bukan hanya menunggu jika ada sisa dari gaji bulanan.
Strategi Mengelola Keuangan Setelah Melakukan Kesalahan Finansial
Gagal mengelola keuangan bukan akhir dari segalanya! Tiap orang memiliki kesempatan untuk bangkit kembali. Jika Smart People memiliki tekad untuk memperbaiki finansial, berikut beberapa strategi yang bisa diterapkan.
1. Menggunakan Alokasi 50/30/20
Dalam pengelolaan keuangan, terdapat beberapa metode alokasi dana seperti 50/30/20. Metode ini bisa dijadikan strategi dengan membagi pendapatan menjadi tiga kategori.
50% adalah alokasi untuk kebutuhan pokok seperti makan, minum, transportasi, dan tagihan. 30% dialokasikan untuk keinginan, misalnya hiburan atau rekreasi. Sedangkan 20% digunakan untuk tabungan dan investasi saham online.
2. Menggunakan Rekening Terpisah
Selain metode alokasi 50/30/20, strategi untuk mengelola keuangan bisa dilakukan dengan menggunakan rekening terpisah. Tujuannya agar lebih terorganisir sehingga hanya menggunakan dana sesuai alokasi.
Misalnya, membuat rekening khusus untuk dana darurat, liburan, membeli rumah, pendidikan anak, dan lainnya. Dengan rekening terpisah ini dapat membantu Smart People lebih disiplin dan bijak mengelola uang.
3. Siapkan Dana Darurat
Dana darurat memiliki peran penting sebagai perlindungan terhadap situasi tidak terduga, seperti sakit, terkena PHK, kecelakaan, dan sebagainya. Disarankan untuk memiliki dana darurat yang nilainya setara dengan 3-6 bulan pengeluaran.
Memiliki dana darurat membuat Smart People lebih siap dalam menghadapi ketidakpastian. Cadangan keuangan ini juga memberi rasa aman secara emosional sehingga lebih sedikit mengalami stress karena masalah finansial.
Inspirasi: Belajar dari Pengalaman Investor yang Bangkit
Kegagalan finansial tidak terjadi hanya pada mereka yang minim literasi keuangan. Namun, sekelas investor besar juga ada yang pernah mengalami kegagalan. Contohnya? Warren Buffet yang dikenal dunia sebagai salah satu investor paling sukses.
Di tahun 1993, Warren Buffett mengakuisisi Dexter Shoes dengan nilai $433 Juta yang dibayar dalam bentuk saham Berkshire. Sayangnya, perusahaan sepatunya bangkrut dan kerugian yang dialaminya pun semakin besar seiring kenaikan harga Berkshire.
Kegagalan yang dialami Warren Buffet ini memang bukan karena kesalahan pengelolaan keuangan, melainkan pengambilan keputusan investasi yang kurang baik. Namun, dari kisah tersebut bisa diambil pelajaran bahwa kesalahan tidak bisa dihindari, termasuk oleh mereka yang sudah berpengalaman.
Hal terpenting adalah Smart People harus memiliki semangat untuk bangkit dan belajar dari kesalahan masa lalu. Analisa dan buat prioritas apa yang perlu diperbaiki dalam manajemen keuangan Smart People.
Jangan abaikan juga pentingnya tabungan masa depan, seperti menyiapkan dana darurat, tabungan pensiun, hingga investasi. Melalui investasi saham online, Smart People bisa mendapatkan penghasilan tambahan untuk meningkatkan keuangan dan upaya mencapai kebebasan finansial di masa mendatang.
Jika ingin belajar investasi, salah satu platform seperti RHB Tradesmart ID bisa jadi pilihan terbaik untuk memulai perjalanan Smart People di dunia investasi saham. Download aplikasi RHB Tradesmart ID di Play Store dan App Store.
Referensi:
Sakina Rakhma Diah Setiawan. 2023. “7 Kesalahan Keuangan Milenial yang Tidak Boleh Dilakukan Gen Z”. Kompas.com
Azhar. “Tips Menabung dan Mengelola Keuangan Secara Efektif”. Telkomuniversity.ac.id
Irfan Bayu Pradhana. 2023. “Tujuh Tips Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga di Awal Tahun”. Kemenkeu.go.id
Kemas Resta. 2025. “Kisah Kegagalan Investor Terkenal: Apa yang Bisa Kita Pelajari?”. Kompasiana.com
