Ada banyak hal yang harus dipahami sebagai investor saham. Terjun di dunia investasi saham memang tidak mudah jadi Smart People harus siap belajar lebih banyak. Salah satunya adalah belajar tips trading saham yang berhubungan dengan settlement saham. Istilah ini sangat penting untuk dipahami oleh para investor karena bisa membantu mengoptimalkan hasil investasi maupun trading.
Pengertian Settlement Saham
Mari kenali dulu pengertian dari settlement saham itu sendiri. Ini merupakan sebuah proses penyelesaian aktivitas transaksi atau jual beli saham. Di dalam proses ini harus ada pemenuhan kewajiban dan hak oleh seluruh pihak yang terlibat dalam transaksi tersebut. Artinya pemilik saham harus mendapatkan hak dan kewajibannya, begitu juga dengan pihak pembeli saham.
Settlement saham ini merupakan sebuah proses penting yang harus berlangsung ketika pemilik saham ingin menjual asetnya. Begitu juga dengan pihak pembeli. Di sini, pembeli akan mendapatkan saham dan wajib membayarkan uang sesuai dengan nominal harga saham yang sudah disetujui oleh pihak-pihak terkait. Saham tersebut nantinya akan dimasukkan ke sub rekening saham di KSEI.
Sementara itu dari sisi penjual akan mendapatkan uang sesuai dengan nominal yang disetujui tadi. Kewajiban dari sisi penjual adalah memberikan saham yang sudah ditransaksikan tadi. Dalam proses ini maka akan ada catatan pemasukan dana pada rekening dana nasabah sebagai bentuk hasil penjualan saham. Proses ini nantinya akan diurus langsung oleh perusahaan sekuritas terkait.
Penting untuk diketahui bahwa proses penyelesaian transaksi jual beli saham ini akan membutuhkan waktu. Biasanya perusahaan sekuritas membutuhkan waktu 2 hari kerja setelah tanggal transaksi dilakukan.
Fungsi Settlement Saham
Mengapa settlement saham ini penting untuk dilakukan? Fungsi utama dari proses settlement ini adalah untuk menyelesaikan transaksi saham antara penjual dan pembeli. Jadi pada dasarnya settlement akan dilakukan sebagai upaya untuk meresmikan aktivitas transaksi saham. Dengan adanya proses ini maka sudah jelas baik pihak penjual dan pembeli akan memenuhi kewajiban serta hak masing-masing.
Dalam urusan transaksi jual beli saham, pertukaran uang dan saham hanya bisa dilakukan jika pembeli serta penjual sudah memenuhi kewajiban masing-masing. Misalnya, jika pembeli sudah memenuhi kewajiban dengan membayar saham maka penjual juga harus menjalankan kewajiban menyerahkan saham tersebut. Nantinya pembeli akan menerima saham dan penjual menerima uang.
Settlement saham sangat penting untuk dilakukan karena berpengaruh pada hak kepemilikan saham. Setelah dilakukan transaksi jual beli, tentu saja harus ada perbedaan hak kepemilikan saham tersebut. Jika tidak ada proses settlement maka salah satu pihak akan dirugikan. Bisa saja penjual tidak menerima uang transaksi atau pembeli tidak menerima saham yang sudah dibayar.
Jadi Smart People perlu tahu bahwa salah satu tips trading saham yang harus diperhatikan adalah melakukan settlement tadi. Proses ini akan memberi kejelasan transaksi sehingga Smart People tidak perlu bingung lagi mengenai posisi saham dan nominalnya.
Hal yang Harus Diperhatikan
Dalam proses settlement ini, ada beberapa hal yang memang penting untuk diperhatikan. Apalagi jika Smart People memang tertarik untuk melakukan jual beli atau trading dan ingin mendapatkan imbal hasil dari aktivitas tersebut. Berikut adalah beberapa hal penting untuk diperhatikan saat settlement saham:
- Nominal Transaksi
Hal pertama yang penting untuk diperhatikan adalah nominal transaksi. Saat menjual atau membeli saham, sudah pasti harus diperhatikan berapa nominalnya. Jika Smart People menjadi pihak penjual, maka pastikan bahwa nominal tersebut cukup besar dan memberi imbal hasil yang besar. Sebaliknya, jika Smart People adalah pihak pembeli maka pastikan bahwa nominal yang ditawarkan terbaik di antara harga pasar di waktu-waktu lainnya.
- Jenis dan Jumlah Saham yang Ditransaksikan
Proses settlement ini juga harus memperhatikan jenis dan jumlah saham yang akan ditransaksikan. Perlu diketahui bahwa salah satu tips trading saham adalah menentukan berapa banyak jumlah saham yang akan diperjualbelikan. Ini akan berpengaruh pada jumlah imbal hasil nantinya.
- Periode Settlement
Hal berikutnya yang sebaiknya jadi perhatian adalah periode settlement. Tadi sudah disebutkan bahwa perusahaan sekuritas biasanya membutuhkan waktu 2 hari kerja setelah transaksi agar bisa menyelesaikan proses settlement dan meresmikan aktivitas jual beli. Sebaiknya perhitungkan baik-baik kapan harus menjual atau membeli saham agar sesuai dengan ekspektasi waktu yang direncanakan.
- Pemindahan Saham dan Uang
Sudah pasti dalam proses settlement ini Smart People juga harus memperhatikan proses pemindahan saham dan uang ke rekening dana nasabah. Lakukan pemeriksaan di portofolio apakah sudah ada pemindahan saham atau belum. Setelah itu cek juga rekening dana nasabah untuk melihat apakah uang transaksi sudah diterima atau belum.
Kenapa RHB Tradesmart ID?
Proses trading dan settlement saham akan sangat dipengaruhi oleh perusahaan sekuritas yang dipilih. Sangat direkomendasikan untuk memilih RHB Tradesmart ID yang menawarkan banyak keunggulan. Salah satunya adalah adanya fitur ARO (Assisted Robo Optimization) yang membantu Smart People melihat data pasar secara real time.
Platform ini juga terbukti untuk digunakan karena sudah terdaftar secara resmi. Biaya transaksi yang dibebankan juga tidak begitu besar. Sangat nyaman dijadikan sebagai platform investasi dan jual beli saham untuk mendapat imbal hasil optimal.
Terapkan juga berbagai tips trading saham lainnya agar Smart People bisa mendapatkan imbal hasil sesuai harapan. Proses settlement saham ini juga penting untuk dipahami sehingga bisa tahu apa saja tahapan yang harus dilalui saat melakukan jual beli saham. Jangan lupa, gunakan RHB Tradesmart ID untuk menjamin aktivitas transaksi jual beli saham ini berlangsung dengan aman. Yuk unduh aplikasi RHB Tradesmart ID dan segera berinvestasi!
Sumber:
Marseno, Saskia. (2022, Agustus 20). Mengenal Proses Settlement pada Sistem Transaksi Saham, Ini Pengertian, Periode, dan Fungsinya. Diakses pada tanggal 06 November 2022 melalui https://www.cermati.com/artikel/settlement#:~:text=Settlement%20saham%20merupakan%20proses%20penyelesaian,yang%20terkait%20pada%20aktivitas%20transaksi.
Groww. (2022, September 19). Clearing and Settlement Process in Stock Markets. Diakses pada tanggal 6 November 2022 melalui https://groww.in/blog/clearing-and-settlement-process-in-stock-market.
Payne, Joanna. (2021, Desember 10). Stock Settlement: Why You Need to Understand the T+2 Timeline). Diakses pada tanggal 6 November 2022 melalui https://www.schwab.com/learn/story/stock-settlement-why-you-need-to-understand-t2-timeline.
