Di era teknologi seperti saat ini, investasi sering kali menjadi salah satu pilihan untuk mendapatkan berbagai hasil yang menggiurkan, baik dalam jangka waktu pendek maupun lama. Ada berbagai pilihan yang bisa Smart People pilih, baik trading saham online, cryptocurrency, emas, dan sebagainya.
Adapun pilihan investasi dan perdagangan pasar modal yang sering dijalankan adalah saham dan cryptocurrency. Keduanya sering kali disamakan meskipun pada dasarnya memiliki perbedaan yang cukup mencolok. Lantas, apa sajakah perbedaan yang dimaksud?
Mengenal Apa Itu Cryptocurrency
Cryptocurrency atau mata uang kripto merupakan suatu mata uang digital yang dirancang sebagai alat tukar atau transaksi. Dengan menggunakan sistem kriptografi, mata uang ini dapat mengamankan dan memverifikasi setiap transaksi.
Salah satu tujuan utama cryptocurrency adalah untuk mencapai suatu inklusi keuangan. Hal ini karena mata uang tersebut dirancang dengan menggunakan teknologi blockchain yang merupakan daftar catatan yang dihubungkan bersama menggunakan kriptografi.
Selain itu, konsep cryptocurrency lebih banyak menggunakan mata uang secara digital. Dengan begitu, siapa pun dapat membuat dompet digital yang berfungsi untuk mengirim, menerima dan menyimpan mata yang tersebut. Syaratnya cukup sederhana, yakni memiliki akses internet.
Meskipun terbilang belum terlalu banyak dikenal, nyatanya ada sejumlah fungsi dan manfaat dari cryptocurrency yang perlu diketahui, terutama jika Smart People berencana ingin berinvestasi atau bertransaksi menggunakan mata uang digital ini.
-
Dapat digunakan untuk bertransaksi biasa
Di berbagai belahan dunia, Smart People tidak perlu menyiapkan uang fisik untuk melakukan pembayaran. Cukup dengan membuka akun kripto, berbagai pembayaran seperti restoran, hotel, hingga biaya pendidikan juga dapat menggunakan mata uang tersebut.
-
Menjadi instrumen investasi
Sudah bukan lagi menjadi rahasia mata uang kripto juga dapat digunakan untuk investasi trading saham online demi tabungan masa depan. Semakin banyak orang yang melakukan investasi dengan mata uang ini, harganya juga akan meroket tajam. Meskipun Smart People akan mendapat hasil yang menggiurkan, namun investasi dengan kripto termasuk memiliki risiko yang tinggi.
-
Sebagai mining (pertambangan)
Pertambangan menjadi sesuatu yang berkaitan dengan mata uang kripto. Pengguna harus dapat memecahkan teka-teki dari kriptografi untuk melakukan konfirmasi dan mencatat sebuah blockchain. Semakin besar daya pengguna, maka semakin besar pula peluang untuk memecahkannya.
Memahami Konsep dan Pengertian Saham
Selain cryptocurrency, saham juga menjadi salah satu instrumen investasi yang paling banyak diincar. Dengan menggunakan saham, Smart People dapat berinvestasi secara mudah dan bisa mendapat hasil yang maksimal jika konsisten.
Saham merupakan bukti dari kepemilikan suatu perusahaan. Smart People yang ingin menjalankan transaksi tersebut tentunya harus memilih saham yang sudah terdaftar pada pasar modal. Dengan trading saham, maka jual-beli bisa dijalankan dengan harga tertentu lalu mendapat imbal hasil melalui selisihnya.
Jika ingin berinvestasi menggunakan saham, tentunya Smart People perlu memiliki cukup ilmu dan belajar trading saham secara intens. Hal ini karena dengan trading, Smart People harus benar-benar fokus meluangkan waktu untuk menganalisis dan memantau pergerakan fluktuasi saham yang terjadi.
Untuk menjalankan trading ini, Smart People perlu membuat rekening khusus di salah satu perusahaan sekuritas. Jika sudah memiliki akun, maka Smart People bisa langsung melakukan transaksi saham sesuai dengan jam perdagangan yang tersedia pada platform pihak broker tempat Smart People mendaftar itu.
Perbedaan Mendasar di Antara Keduanya
Meskipun keduanya dapat digunakan untuk berinvestasi, nyatanya kripto dan trading saham memiliki perbedaan yang cukup mendasar. Mulai dari instrumen, waktu dan jam perdagangan, serta tingkat risiko yang diberikan. Berikut penjelasannya.
-
Instrumen yang dipakai
Perbedaan paling mendasar yang dapat ditemui pada saham dan cryptocurrency adalah instrumen yang digunakan. Dari namanya saja, instrumen pada trading saham adalah saham dari sebuah perusahaan, sedangkan instrumen di pasar crypto adalah mata uang digital seperti bitcoin.
-
Jam perdagangan bursa
Tahukah Smart People jika waktu perdagangan saham pada bursa dibatasi? Ya, biasanya perdagangan akan dilakukan di hari dan jam kerja, yakni Senin-Jumat mulai pukul 9.00 sampai dengan 16.00. Berbeda dengan perdagangan cryptocurrency yang dapat dijalankan setiap saat, yakni 24 jam selama 7 hari.
-
Tingkat risiko yang ditimbulkan
Investasi menggunakan saham memang tergolong fluktuatif. Risikonya cukup tinggi, namun lebih rendah dibandingkan dengan cryptocurrency. Imbal hasil pasar trading saham online nyatanya juga masih terbilang stabil dibandingkan dengan transaksi menggunakan mata uang kripto.
Lantas, Smart People, Pilih yang Mana?
Dari berbagai perbandingan yang disebutkan, tentunya dapat menjadi pertimbangan bagi Smart People untuk menjalankan investasi. Banyak traders memilih saham sebagai instrumen investasi karena dianggap lebih mendatangkan hasil yang maksimal.
Jika ingin lebih fleksibel, biasanya seseorang akan lebih memilih cryptocurrency karena bisa dijalankan kapan saja. Selain itu, tidak adanya fluktuasi membuat banyak orang memilih mata uang digital ini meskipun dari segi hasil tidak terlalu stabil.
Lantas, mana yang perlu dipilih? Tentunya hal ini disesuaikan kembali dengan kebutuhan dan profil risiko Smart People . Jika ingin mencoba risiko yang lebih rendah, maka silahkan memilih trading saham online, namun tidak ada salahnya memilih transaksi cryptocurrency dan mencoba berbagai kelebihannya.
Kamu bisa memanfaatkan aplikasi RHBTRADESMARTID yang sudah dilengkapi berbagai fitur untuk memudahkanmu berinvestasi di mana saja & kapan saja. Download aplikasi RHB Tradesmart di Play Store dan App Store sekarang.